Wednesday, October 10, 2007

selamat datang di jogja, adik-adik yang aneh

hya...
hari ini adik-adikku yang aneh sampai juga di jogja...
senangnya...
walaupun kita semua aneh, kita tetap aneh... (piye iki)
setelah berduduk-duduk ria selama 5 jam an di kereta sancaka, yang tentu tarifnya naik dua kali lipat gara-gara lebaran...
akhirnya, mereka tapakkan lagi kaki mereka di stasiun tugu..
disambut kerabat-kerabat yang imut nan luchu...

adik-adikku yang aneh...
tentunya kerena aku juga aneh...
dan aku bangga lhow dengan keadaan kami yang aneh...
tentunya nyata lhow...

hahaha... aku suka kalian aneh...
karena jogja juga aneh...
jadi kalian memang patut menjadi aneh...
bersama dengan kakakmu yang juga aneh tercinta ini...

theo : aneh
kharis : aneh
nayo : aneh
aku : aneh

rasanya senang sekali, melihat kembali keanehan-keanehan kalian masing-masing yang sangat aneh...

Tuesday, October 09, 2007

waduh (lagi)

nha, ini diya yang mengkhawatirkan...
setelah ngepost yang di bawah, aku kan buka-buka blognya slah seorang founder dari buletin indie yang tahta kepemimpinannya dilemparkan padaku ( karena aku malas olahraga, jadi refleks ku rendah, dan akhirnya aku tidak bisa mengelak)

nha, di blognya si founder ini...
dia menceritakan betapa dalamnya hasrat yang dia ingin curahkan pada si buletin ( ingat bukan bulik Tien)
tentang bagaimana mimpinya dulu, saat mulai membangun perahu kecil itu...
dan tentang bagaimana, keadaan yang dulu ditemukan pada awal si perahu ini mulai berlayar, kini sudah terkikis, mungkin dengan banyaknya manusia yang kini duduk manis di dalamnya, dan apalagi terjangan ombak besar, yang menggulung habis semua mimpi dan harapan, sehingga seolah-olah mimpi yang dikoar-koarkan saat mulai berlabuh terganti oleh kepentingan 'yang penting selamat sampai tujuan'dulu...

kekhawatiran kembali muncul...
aku, yang kini mau tidak mau seolah-olah menjadi yang menjadi kapten di perahu kecil ini ( ah, perahu wae kok ndadak nganggo kapten-kaptenan, kowe ki mung ge er z! )
takut, kalau apa yang aku lakukan malah mengacaukan mimpi-mimpi kapten dan awak yang membangun perahu ini dengan harapan besar...
karena, aku bukan mereka,
aku kagum dengan cara berpikir mereka, tapi aku tidak bisa seperti mereka
selama ini,
merekalah yang punya mimpi, aku cuma mencoba menerjemhkan mimpi mereka lewat bentuk-bentuk yang aneh (seaneh diriku)
kalau mereka suka, ok
kalau tidak, aku coba meyakinkan mereka supaya suka
kalau masih tidak, ya di edit dikit lah..^^
jujur, area itu lebih nyaman...
apalagi aku tidak punya latar belakang yang cukup kuat untuk, mengatur bagaimana bertutur; menata bagaimana bercerita; menentukan mana yang layak disajikan; memilah yang bernilai menjadi kisah; dan banyak lagi...

hayo...
terus bagaimana...
aku bingung.....

lhow, kok aku sih...?

ahh...
kok aku sih...
gawat...
lagi-lagi aku salah strategi,
aku terjebak dalam skenarioku sendiri...
ugh,
kenapa aku...
curang,
hehe...
lagi-lagi harus dipercaya...
capek deh...
hahahaha...

jadi, ceritanya, pada sebuah rapat evaluasi+proyeksi+reshuffle sebuah buletin indie...

tiba-tiba di tengah kekhusyukan rapat, sang pemred, mendadak pamit, ada acara penting, mau cari kostum buat play...
lah, di situ bau-bau tak sedap mulai tercium...
si skretaris akhirnya 'diambilalihi'tanggung jawab sang pemred untuk memimpin rapat,
yang celakanya, berjalan cukup alot...
seru sih, tapi jujur, kekhawatiran akan potensi konflik besar yang bibitnya sudah mulai tertanam, hinggap di ujung otakku...
dan puji Tuhan, belum jadi (semoga sih tidak akan) meledak...!

nha..
taraaaa.....
mendadak, agenda untuk pergantian posisi, yang awalnya sudah sempat dikesampingkan (karena pemred sedang berhalangan)muncul kembali...
di sini angin dingin bulan oktober mulai menghembus tubuh kurusku...
tiba-tiba hampir seluruh perserta rapat yang hadir,
yang sebelumnya mengajukan nama haryo dimasto kristiyanto sebagai kandidat terkuat pemegang tahta pemred periode berikutnya,
berbalik...

celakanya...

menunjukku...

ugh...
beribu alasan yang coba kukeluarkan,
tak menggoyahkan keteguhan hati mereka...
malah, kata-kata indah mengalir satu-persatu dari bibir mereka...
memompa kepalaku agar semakin membesar...

argh..
capeknya...
harus aku ya...?

Thursday, October 04, 2007

xburger vs mister burger

hahaha...
lagi iseng,
sebagai penggemar burger (kalau lagi ada duit ato ada yang traktir)
ada dua fenomena menarik tentang kedua kedai buger di atas...

yang satu, mister burger...
berdiri lebih dulu, anaknya holland, awalnya cuma bertengger di parkiran holland jl. sudirman sebelah gramed...
bentuknya lucu, menarik... awalnya kukira mahal...
dulunya cuma jual 3 menu... beef burger, cheese burger, ma hotdog....
sekarang udah banyak...
dan yamg paling aku suka, mister ring on cheese, denagan fried onion ring renyah di dalam burger... hmmm... yummmy....
pilihan menu hotdog ndledek dengan saus yang beragam juga maknyuss...
sekarang punya banyak cabang... warung mobil2, sampai di depan minimarket2 sekitaran jogja...tapi kualitasnya nggak seragam...

yang kedua, xburger...
muncul saat gencarnya invasi mister burger ke kawula muda jogja...
memanfaatkan ceruk pasar yang ada... mumpung gitu...
anaknya dixie easy dining... oleh karena itu, tempatnya juga di parkiran dixie...
harganya sedikit lebih mahal... porsi, jauh lebih besar...
daging burgernya termasuk jenis patty...
sumpah, logo, display tempat, dan booth jualannya, kuerren abis...
ada pilihan menu xtra... ditambahkan langsung ke menu pesananmu...
sayang... rasanya terlalu berat... sausnya eneg... terlalu manis... kurang gurih...
tapi teteb muanteb...

bagaimana...
silakan dicoba...